Home » Bahaya! Dampak Jika Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

Bahaya! Dampak Jika Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

No comments
Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

Setiap pemilik kendaraan diwajibkan selalu rutin mengganti oli sesuai dengan jadwalnya. Biasanya setiap pabrik akan memberikan jadwal pergantian oli yang sesuai dengan mesinnya. Misalnya saja 5000 km, 7.000 km, dan seterusnya. Bahkan jika Anda lalai ganti oli untuk kendaraan bisa saja menimbulkan dampak.

Bukannya positif melainkan negatif dan cukup merugikan diri sendiri apabila tidak dipatuhi. Seiring berjalannya waktu pemakaian oli pada mesin akan menghasilkan kotoran yang disebut sebagai gram. Nah kotoran inilah yang akan membuat perfoma mesin menjadi terganggu bahkan menghambat kinerjanya.

Dampak Buruk Akibat Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

Pada umumnya pergantian pelumas memanglah suatu kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap pengendara. Bahkan sekali saja telat maka perfoma kendaraan akan lemah dan tidak maksimal. Maka dari itu silahkan simak penjelasan mengenai dampak lalai ganti oli untuk kendaraan sebagai pembelajaran bagi Anda.

1. Mesin menjadi lebih panas

Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

Dampak buruk pertama yang akan dialami oleh kendaraan adalah mesin menjadi lebih panas dan prosesnya itu terjadi secara cepat. Umumnya hal ini disebut sebagai overheat. Adapun penyebabnya adalah mesin kendaraan membutuhkan pelumas untuk memaksimalkan kinerjanya.

Sehingga ketika fungsi pelumas berkurang karena oli tidak layak pakai atau sudah waktu ganti maka secara otomatis perfoma dari mesin tersebut akan lemah. Penurunan ini disebabkan karena mesin mengalami kenaikan suhu yang pesat dan tidak terkendali.

2. Turun mesin menjadi kemungkinan terbesar

Selain dampak diatas ada lagi dampak lain yang bisa membuat Anda merogoh kantong yang tidak sedikit. Sebut saja turun mesin. Dimana masalah ini termasuk bagian akibat dari lalai ganti oli untuk kendaraan yang paling besar dan harus bengkel yang menyelesaikannya.

Adapun penurunan mesin ini diakibatkan karena kerusakan komponen-komponen yang membutuhkan pelumas untuk kinerjanya. Dikarenakan oli sudah tidak layak pakai atau rusak maka pengaruhnya pun sangat dirasakan oleh komponen lainnya. Jika sudah terjadi siap-siap saja keluar uang banyak.

3. Menyumbat saluran oli

Lalai Ganti Oli Untuk Kendaraan

Semakin lama oli digunakan bisa membuatnya berkurang dan menumpuk  kotoran. Kotoran tersebut muncul karena ada proses pembakaran yang terjadi. Sehingga apabila dibiarkan begitu saja, maka kotoran yang sudah banyak itu akan menyumbat atau menghambat saluran oli.

Tidak hanya itu saja, nosel pun akan ikut tersumbat karena adanya kotoran dari oli. Akibatnya beberapa komponen yang ada di dalam mesin tidak memperoleh pelumasan secara maksimal sehingga akan mempercepat kerusakannya.

4. Kendaraan menjadi lebih boros bahan bakar

Meskipun memiliki kendaraan roda empat, pastinya Anda menginginkannya bisa hemat bahan bakar bukan?. Nah, hal ini bisa saja terjadi namun bisa pula tidak karena kesalahan dari Anda sendiri. Misalkan saja Anda lalai ganti oli untuk kendaraan, padahal sudah waktunya untuk ganti.

Jadi logikanya seperti ini, mesin memerlukan pelumas atau oli. Kalau oli tidak bisa memberikan pelumasan yang baik di mesin maka akan terjadi gesekan yang tidak terkontrol tanpa diimbangi dengan pelumasan yang baik. Hal ini membuat mesin bekerja menjadi lebih keras lagi.

Akibatnya keadaan inilah yang membuat bahan bakar akan semakin terkuras atau disebut pemborosan. Lantas untuk mengatasinya, Anda yang memiliki peran penting untuk masalah satu ini. Upayakan tidak telat mengganti mesin meskipun Anda sibuk.

Itulah penjelasan mengenai dampak negatif dan akibat jika lalai ganti oli untuk kendaraan. Jika memang tidak ada waktu untuk menggantinya sendiri, pastikan Anda membawa kendaraan ke bengkel supaya ada yang menangani. Nantikan informasi menarik lainnya seputar Berita otomotif terbaru dan terhangat.

Share this:

Leave a Comment